Sistem Operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau software yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras dan juga operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah data yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia. Hingga saat ini sudah banyak sekali sistem operasi yang digunakan oleh kita untuk berbagai macam keperluan.
Berikut adalah jenis-jenis sistem operasi :
1. Windows
2. Linux
3. MacOS
4. Novell
5. Solaris
6. FreeBSD
7. NetWare
8. OS/2
9. OpenBSD
10. UNIX
Secara garis besar sistem operasi yang banyak digunakan untuk komputer umum saat ini adalah :
- Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment
(versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows
ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000,
Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7 (Seven) yang
akan dirilis pada tahun 2009, dan Windows Orient yang akan dirilis pada
tahun 2014)).
- Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga
BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis
kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan
GNU/Hurd.
- Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang
biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah
versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5
(Leopard)
Fungsi Sistem OperasiSistem
operasi bisa dibilang adalah perangkat lunak yang sangat kompleks.
Hal-hal yang ditangani oleh sistem operasi bukan hanya satu atau dua
saja, melainkan banyak hal. Dari menangani perangkat keras, perangkat
lunak atau program yang berjalan, sampai menangani pengguna. Hal
tersebut menyebabkan sebuah sistem operasi memiliki banyak sekali
komponen-komponen tersendiri yang memiliki fungsinya masing-masing.
Seluruh komponen yang menyusun sistem operasi tersebut saling
bekerjasama untuk satu tujuan, yaitu efisiensi kerja seluruh perangkat
komputer dan kenyamanan dalam penggunaan sistem operasi.
Jadi, sistem operasi itu dapat mengatur fasilitas komputer, memberikan
layanan untuk pemrogram, dan menjadwal eksekusi program lainnya. Selain
itu, sistem operasi juga mampu menjembatani perangkat keras dari
pemrogram, memberikan interface yang bagus untuk menggunakan sistem, dan
mengontrol eksekusi program-program aplikasi yang memerlukan fasilitas
dan pelayanan hardware komputer.
Dengan adanya sistem operasi, seorang pengguna computer akan merasa
nyaman dan efisien dalam menggunakan perangkat tersebut. Hal ini
disebabkan karena sistem operasi akan membuat sistem komputer lebih
mudah digunakan, dan sistem operasi memungkinkan fasilitas dalam sistem
komputer bisa digunakan dengan cara yang efisien.
Jenis-Jenis Sistem OperasiJenis-jenis
Sistem Operasi antara lain sebagai berikut : DOS, OS/2, Macintosh (Mac
OS), UNIX, Digital Research DOS (DR DOS), Microsoft windows (9x,
2000, XP, Vista, dll), Linux, FreeBSD, Sun MicroSystem, Novell Netware,
Palm OS, Symbian, dan sebagainya.
Dalam
Ilmu komputer,
Sistem operasi atau dalam
bahasa Inggris:
operating system atau
OS adalah
perangkat lunak sistem yang bertugas untuk memberikan
abstraksi terhadap kontrol dan manajemen
perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, yang digunakan oleh software aplikasi seperti program-program
pengolah kata dan
browser web.
Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada
memori komputer
pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya
dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan
melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti
umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task,
dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi
melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan
dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas
inti dan umum tersebut dinamakan dengan "
kernel" suatu Sistem Operasi
Biasanya, istilah Sistem Operasi sering ditujukan kepada semua software
yang masuk dalam satu paket dengan sistem komputer sebelum
aplikasi-aplikasi software terinstall. Dalam
Ilmu komputer,
Sistem operasi atau dalam
bahasa Inggris:
operating system atau
OS adalah
perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen
perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan
browser web.
Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditempatkan pada
memori komputer
pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya
dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan
melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti
umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task,
dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi
melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan
dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas
inti dan umum tersebut dinamakan dengan "
kernel" suatu Sistem Operasi
Kalau sistem komputer terbagi dalam lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah
penghubung
antara lapisan hardware dan lapisan software. Lebih jauh daripada itu,
Sistem Operasi melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan
menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara
bersamaan dengan lancar. Sistem Operasi menjamin aplikasi software
lainnya dapat menggunakan memori, melakukan input dan output terhadap
peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem file. Apabila beberapa
aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur
skedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan
mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta
tidak saling mengganggu.
Dalam banyak kasus, Sistem Operasi menyediakan suatu pustaka dari
fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil
fungsi-fungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan program baru, tidak
perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal.
Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian:
- Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory
- Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi
- Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna
- Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain
- Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka.
Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang
berjalan pada satu waktu (misalnya DOS), tetapi sebagian besar Sistem
Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada
waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti ini disebut sebagai
Multi-tasking Operating System
(misalnya keluarga sistem operasi UNIX). Beberapa Sistem Operasi
berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada
input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan
dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe
yang pertama sering disebut sebagai
Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah
Real-Time OS
Sebagai contoh, yang dimaksud sistem operasi itu antara lain adalah
Windows,
Linux, Free BSD, Solaris,
palm, symbian, dan sebagainya.
Layanan inti umum
Seiring
dengan berkembangnya Sistem Operasi, semakin banyak lagi layanan yang
menjadi layanan inti umum. Kini, sebuah OS mungkin perlu menyediakan
layanan network dan koneksitas internet, yang dulunya tidak menjadi
layanan inti umum. Sistem Operasi juga perlu untuk menjaga kerusakan
sistem komputer dari gangguan program
perusak yang berasal dari komputer lainnya, seperti virus. Daftar layanan inti umum akan terus bertambah.
Program saling berkomunikasi antara satu dengan lainnya dengan Antarmuka Pemrograman Aplikasi,
Application Programming Interface atau disingkat dengan
API.
Dengan API inilah program aplikasi dapat berkomunikasi dengan Sistem
Operasi. Sebagaimana manusia berkomunikasi dengan komputer melalui
Antarmuka User, program juga berkomunikasi dengan program lainnya
melalui API.
Walaupun demikian API sebuah komputer tidaklah berpengaruh sepenuhnya
pada program-program yang dijalankan diatas platform operasi tersebut.
Contohnya bila program yang dibuat untuk windows 3.1 bila dijalankan
pada windows 95 dan generasi setelahnya akan terlihat perbedaan yang
mencolok antara window program tersebut dengan program yang lain.
Sistem Operasi saat ini
Sistem
operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum
(termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar:
- Keluarga Microsoft Windows
- yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x
hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan
Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP,
Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada
tahun 2009, dan Windows Orient yang akan dirilis pada tahun 2014)).
- Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd.
- Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5 (Leopard).
Sedangkan komputer
Mainframe, dan
Super komputer
menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya
merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh
vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.
Proses
Prosesor
mengeksekusi program-program komputer. Prosesor adalah sebuah chip
dalam sistem komputer yang menjalankan instruksi-instruksi program
komputer. Dalam setiap detiknya prosesor dapat menjalankan jutaan
instruksi.
Program adalah sederetan instruksi yang diberikan kepada suatu komputer. Sedangkan
proses
adalah suatu bagian dari program yang berada pada status tertentu
dalam rangkaian eksekusinya. Di dalam bahasan Sistem Operasi, kita
lebih sering membahas
proses dibandingkan dengan program. Pada
Sistem Operasi modern, pada satu saat tidak seluruh program dimuat
dalam memori, tetapi hanya satu bagian saja dari program tersebut.
Sedangkan bagian lain dari program tersebut tetap beristirahat di media
penyimpan disk. Hanya pada saat dibutuhkan saja, bagian dari program
tersebut dimuat di memory dan dieksekusi oleh prosesor. Hal ini sangat
menghemat pemakaian memori.
Beberapa sistem hanya menjalankan satu proses tunggal dalam satu waktu,
sedangkan yang lainnya menjalankan multi-proses dalam satu waktu.
Padahal sebagian besar sistem komputer hanya memiliki satu prosesor,
dan sebuah prosesor hanya dapat menjalankan satu instruksi dalam satu
waktu. Maka bagaimana sebuah sistem prosesor tunggal dapat menjalankan
multi-proses? Sesungguhnya pada granularity yang sangat kecil, prosesor
hanya menjalankan satu proses dalam satu waktu, kemudian secara cepat
ia berpindah menjalankan proses lainnya, dan seterusnya. Sehingga bagi
penglihatan dan perasaan pengguna manusia, seakan-akan prosesor
menjalankan beberapa proses secara bersamaan.
Setiap proses dalam sebuah sistem operasi mendapatkan sebuah PCB (
Process Control Block)
yang memuat informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda
pengenal proses (Process ID) yang unik dan menjadi nomor identitas,
status proses, prioritas eksekusi proses dan informasi lokasi proses
dalam memori. Prioritas proses merupakan suatu nilai atau besaran yang
menunjukkan seberapa sering proses harus dijalankan oleh prosesor.
Proses yang memiliki prioritas lebih tinggi, akan dijalankan lebih
sering atau dieksekusi lebih dulu dibandingkan dengan proses yang
berprioritas lebih rendah. Suatu sistem operasi dapat saja menentukan
semua proses dengan prioritas yang sama, sehingga setiap proses memiliki
kesempatan yang sama. Suatu sistem operasi dapat juga mengubah nilai
prioritas proses tertentu, agar proses tersebut akan dapat memiliki
kesempatan lebih besar pada eksekusi berikutnya (misalnya: pada proses
yang sudah sangat terlalu lama menunggu eksekusi, sistem operasi
menaikkan nilai prioritasnya).
Status Proses
Jenis
status yang mungkin dapat disematkan pada suatu proses pada setiap
sistem operasi dapat berbeda-beda. Tetapi paling tidak ada 3 macam
status yang umum, yaitu:
- Ready, yaitu status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran berikutnya
- Running, yaitu status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor
- Blocked, yaitu status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor siap/bebas